“ROLASAN” Mahasiswa RPL Pogram Studi Kesehatan Masyarakat STIKES Wira Husada Yogyakarta
Kelompok 2 mahasiswa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Program Studi Kesehatan Masyarakat Program Sarjana STIKES Wira Husada Yogyakarta telah melaksanakan kegiatan Praktek Belajar Lapangan (PBL) di masyarakat Pedukuhan Dawung Kalurahan Bokoharjo Kecamatan Prambanan Sleman Yogyakarta pada tanggal 14 Desember 2024 pukul 08.00 WIB – 12.00 WIB. Kegiatan ini melibatkan 9 mahasiswa, dan diikuti oleh 47 Peserta Dewasa dan 16 Peserta Anak-Anak dengan tujuan untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di kampus dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.

Program PBL ini dirancang untuk memperkaya pengalaman mahasiswa dalam berinteraksi dengan masyarakat serta memahami permasalahan sosial ekonomi dan kesehatan secara langsung. Pelaksanaan PBL di masyarakat merupakan langkah nyata STIKES Wira Husada Yogyakarta dalam mendukung pengembangan pendidikan yang berorientasi pada pengabdian kepada masyarakat. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi mahasiswa dan lebih lebih kepada masyarakat .

Selama program PBL berlangsung, mahasiswa didampingi oleh dosen pembimbing institusi, pembimbing lapangan, dan kader kesehatan. Kegiatan PBL yang dilakukan oleh mahasiswa RPL bertajuk “ROLASAN” yang merupakan kepanjangan dari Rame-Rame Olah Sampah Padukuhan, menyampaikan materi terkait dengan pengelolaan sampah dengan metode ceramah dan leaflet dilanjutkan dengan pemeriksaan kadar hemoglobin (Hb) pada masyarakat, dan pemeriksaan golongan darah secara gratis.
Salah satu warga yang mengikuti kegiatan tersebut mengungkapkan antusiasmenya, “Saya sangat senang bisa ikut serta dalam program ini. Saya dapat mengetahui bagaimana pengelolaan sampah, selain itu saya juga dapat mengetahui kadar hemoglobin (Hb) dan golongan darah saya secara gratis tanpa dipungut biaya apapun.”
Program Studi Kesehatan Masyarakat Program Sarjana STIKES Wira Husada Yogyakarta berharap kegiatan PBL ini dapat meningkatkan keterampilan praktis mahasiswa, memperkuat hubungan dengan masyarakat, dan menghasilkan solusi yang bermanfaat bagi penyelesaian masalah sosial ekonomi dan kesehatan yang ada. Harapannya, kegiatan ini dapat mendukung pemerintah dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal. Di akhir kegiatan PBL, mahasiswa memberikan kenang kenangan berupa peralatan penunjang berupa tempat menampung sampah khususnya sampah botol berikut tempat sampat terpilah ke Padukuhan yang diharapkan dapat dimanfaatkan dalam upaya pengelolaan sampah secara mandiri..
